Kamis, 20 April 2017



Anggota Kelompok :

1. Andry Darsono (51414172)
2. Danty NS (52414531)
3. Hamda Prayogo (54414716)
4. Muhammad Fadhiil (57414177)
5. Rizma Dwi Cahyaningsih (59414734)

Kelas : 3IA09

Ray Tracing adalah salah satu teknik untuk meningkatkan kualitas obyek citra dengan cara menelusuri sinar pada pemandangan. Teknik ini menghasilkan citra yang terkesan tiga dimensi dan berkualitas near photorealistic. Sinar diproyeksikan dari pengamat ke layar monitor, kemudian menuju obyek terdekat.

Hal pokok yang dilakukan pada teknik ray tracing adalah rendering, yaitu proses yang dilakukan software untuk mengubah data matematis menjadi gambar fiat color. Data matematis disimpan dalam file data input berupa file teks. Proses rendering menghasilkan intermediate file yang menyimpan data flap piksel. Piksel ini merupakan warna cahaya yang dihasilkan karena perpotongan sinar dengan obyek yang ada dalam pemandangan. Proses rendering terdiri atas perhitungan matematis yang kompleks, sehingga memerlukan waktu relatif lama. Untuk mempercepat proses, dibutuhkan komputer yang memilih numeric processor berkecepatan tinggi dan kapasitas RAM yang memadai.

Film layar lebar yang full computerized yaitu berjudul Toy Story. Terdapat beberapa versi pada film Toy Story ini, kelompok kami akan mengimplementasikan ray tracing pada film Toy Story 3. Toy Story merupakan sebuah sebuah film animasi menggunakan gambar yang dibuat oleh komputer (Computer-generated imagery/CGI). Toy Story adalah film panjang dengan gambar buatan komputer pertama yang dirilis Disney, bahkan dikatakan sebagai yang paling pertama. Film ini juga merupakan film Pixar pertama yang dirilis ke bioskop. Ceritanya berkisar tentang petualangan mainan yang digambarkan bisa hidup jika tidak ada orang. Film ini juga menampilkan obyek-obyek yang terlihat hidup dan nyata.

Pada film Toy Story 3 ini, dalam pemanfaatan ray tracing sangat banyak untuk terlihat nyata. Ada beberapa scene film yang dapat terlihat nyata, yaitu diantaranya :
1.      Scene sinar matahari sore menembus kaca ruangan
Pada scene diatas, terdapat sorotan sinar matahari saat menjelang sore hari yang menembus kaca didalam suatu ruangan. Terlihat sinar berwarna oranye pantulan di lantai ruangan dari sinar tersebut.
2.      Scene Hamm yang sedang duduk diatas meja 
Pada scene diatas, terdapat objek babi Hamm yang sedang duduk diatas meja dan membelakangi sorotan sinar yang menembus kaca ruangan itu. Terlihat Hamm yang sedang duduk itu terdapat beberapa warna yang terlihat. Pada bagian belakang Hamm terdapat warna oranye yaitu warna sinar sore hari dan bagian depan Hamm terdapat warna sedikit hitam karena objek sedang membelakangi sinar tersebut, serta terdapat bayangan Hamm yang berwarna hitam pada bagian bawah.
 3.      Scene sinar masuk ke dalam box rajutan kayu tempat Bonnie bermain
Pada scene diatas, terdapat sorotan sinar dari kaca masuk ke dalam box rajutan kayu tempat Bonnie bermain. Terlihat Bonnie yang sedang asik didalam box yang penuh dengan mainannya yang terdapat sinar yang masuk dari celah-celah box tersebut.
4. Scene pantulan cahaya dari luar yang masuk kedalam dan menyorot kearah Mrs. Potato
Pada scene diatas, pantulan cahaya dari luar yang masuk kedalam dan menyorot kearah Mrs. Potato. Terlihat adanya cahaya putih yang merupakan cahaya dari matahari yang masuk lewat jendela dan mengenai Mrs. Potato yang sedang berjalan dengan Mr. Potato didalam ruangan.
5.      Scene sinar matahari yang terpantul dari luar lewat jendela kamar Bonnie

Pada scene diatas, terdapat sinar matahari yang terpantul dari luar lewat jedela kamar Bonnie. Terlihat Bonnie yang sedang tidur terlelap dan terdapat pantulan sinar matahari yang memasuki kamar Bonnie melalui jendela kamarnya.
 6.      Scene pantulan pada kaca Buzz Lightyear

Pada scene diatas, terdapat dua buah pantulan pada kaca Buzz Lightyear yaitu pantulan dari luar kaca Buzz dan pantulan dari dalam kaca Buzz. Terlihat dari luar kaca Buzz (pada gambar 1), terdapat pantulan seorang anak perempuan yang akan menjilati kaca dari Buzz. Sedangkan dari dalam kaca Buzz (pada gambar 2), terlihat pantulan objek Buzz yang sedang dijilati oleh seorang anak perempuan. 
 7.  Scene sinar matahari pagi menembus kaca ruangan 

Pada scene diatas, terdapat terdapat sorotan sinar matahari saat pagi hari yang menembus kaca didalam suatu ruangan. Terdapat beberapa anak kecil yang sedang bermain didalam ruangan saat pagi hari, sinar pagi tersebut menembus kaca ruangan.


Jumat, 14 April 2017



dalam mata kuliah ilmu budaya dasar setiap mahasiswa diminta mendefinisikan suatu keindahan menurut versinya masing-masing. Disini saya akan mendeskripsikan satu keindahan yaitu tentang salah satu destinasi wisata yang ada di Jakarta yaitu Kota Tua. 


foto diatas diambil dari salah satu sudut jalan yang ada dikota tua. sudah jadi rahasia umum bahwa terdapatnya bangunan-bangunan peninggalan jaman penjajahan belanda menjadi daya tarik bagi orang untuk datang ketempat ini. beberapa bangunan yang ada disana merupakan tempat favorit untuk dijadikan background foto dari setiap wisatawan yang datang.

yang pasti suatu keindahan dari destinasi wisata khususnya tidak bisa tetap terjaga bila pengunjung tidak ikut andil dalam menjaga atau melestarikannya. jangan sampai anak cucu kita nanti hanya mendengar cerita tentang indahnya kota tua terutama bangunan-bangunannya.


Selasa, 11 April 2017



Anggota Kelompok :

1. Andry Darsono (51414172)
2. Danty NS (52414531)
3. Hamda Prayogo (54414716)
4. Muhammad Fadhiil (57414177)
5. Rizma Dwi Cahyaningsih (59414734)

Kelas : 3IA09

Pada kali ini kita akan membuat efek pencahayaan yang dihasilkan dari cahaya lampu senter. Disini kita menggunakan aplikasi Blender untuk membuatnya. berikut adalah langkah-langkahnya.

1. pembuatan objek

Pertama kita terlebih dahulu membuat lampu senter, kita menggunakan cylinder untuk membuatnya. 

Silinder yang sudah kita buat kita rotate dengan menggunakan R kemudian kita ubah ukuranya menjadi lebih besar dengan menggunakan S.

Kemudian kita pindah ke edit mode lalu kita tekan Ctrl+R  untuk membagi silinder menjadi 2 bagian, pada bagian yang satu lebih kecil.

Kemudian kita seleksi bagian alas yang lebih kecil tadi dan tekan S kecilkan hingga terlihat mengkrucut. 

Setelah itu kita tekan E kemudian kita tarik sehingga memanjang ke bawah. Panjang disesuaikan kira-kira seperti panjang peggangan pada senter

Kemudian kita bagi 2 lagi pada bagian pegangan dengan menggunakan Ctrl+R  kemudian tarik ke bawah sehingga bagian yang satunya kecil

Kemudian kita tekan S pada bagian bawah yang sudah di seleksi lalu kita besarkan alasnya

Kemudian kita tekan E lagi dan kita tarik sedikit saja sehingga membentuk ujung pegangan pada senter

Kemudian pada ujung yang akan kita buat bagian lampunya kita seleksi kemudian tekan E + S kita kecilkan sedikit.

Kemudian pada lingkaran tersebut kita tekan E tarik kedalam.

2. membuat pencahayaan

Kemudian kita tambahkan lampu dengan cara Shift + A kemudian pilih lamp jemudian spot. Kemudian kita letakan lampu tersebut di dalam senter yang kita buat tadi

Kemudian kita ceklis Halo untuk membuat biasan cahaya yang dihasilkan oleh senter

Kemudian kita beri warna pada senter dengan cara  seleksi pada senter kemudian pilih materials pada menu yang ada disamping lalu pilih warna yang diinginkan dan membuat lampu senter selesai.

Untuk melihat efek cahaya yang dihasilkan oleh cahaya dari lampu senter kita menambahkan beberapa benda. Efek pencahayaan lampu senter akan terlihat seperti gambar diatas